ISO adalah standar internasional yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sistem manajemen mengenai aspek tertentu. Standar ini dapat diterapkan di berbagai sektor bisnis termasuk sertifikasi ISO perusahaan outsourcing.
Apabila Anda merupakan bagian dari perusahaan di sektor ini atau sekadar pembaca yang penasaran bagaimana pengaruh ISO untuk sektor outsourcing, maka penjelasan ini akan menjawab beberapa pertanyaan yang mungkin pernah terlintas di pikiran. Silakan simak informasi lebih lengkapnya di bawah.
Daftar Isi
Apa Itu Perusahaan Outsourcing?
Outsourcing adalah perusahaan alih daya di mana badan usaha mengalihkan sebagian atau seluruh kegiatan operasionalnya kepada pihak ketiga.
Sebagai contoh, di beberapa gedung perkantoran menggunakan bantuan outsourcing cleaning service untuk menyelesaikan pekerjaan bersih-bersih daripada merekrut OB atau cleaning service secara langsung. Tujuan utamanya adalah efisiensi dan kelancaran operasional.
Karena permintaan yang cukup tinggi, perusahaan outsourcing tentunya perlu terus meningkatkan kualitas SDM mereka untuk memenuhi kebutuhan para klien. Salah satunya adalah dengan menerapkan standar internasional seperti ISO.
Jadi, bisa dikatakan bahwa sertifikasi ISO perusahaan outsourcing dapat memperbaiki kualitas manajemen, peningkatan kinerja, serta mewujudkan efisiensi dan efektivitas operasional.
Ini Sertifikasi ISO Utama yang Dibutuhkan Outsourcing
Terdapat setidaknya dua sertifikasi ISO yang memiliki peran penting untuk perusahaan outsourcing. Anda bisa memastikannya dengan bertanya ke konsultan profesional:
ISO 9001 Manajemen Mutu
Standar ISO 9001 atau bisa juga disebut sebagai QMS (Quality Management System) adalah standar yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan mutu dari kegiatan perusahaan atau organisasi, termasuk penyediaan jasa.
Anda mungkin sebelumnya pernah mendengar ISO 9001, standar ISO ini merupakan salah satu yang paling umum dan sudah mulai banyak diterapkan di Indonesia.
Sifatnya universal dan setiap klausul yang ada bisa diterapkan di berbagai sektor termasuk outsourcing. Dengan menerapkan standar ini, harapannya perusahaan Anda mampu memberikan kualitas jasa outsourcing yang lebih baik kepada para pelanggan.
Baca juga:Sertifikat ISO 9001 Pengertian, Manfaat, Hingga Pengurusan
ISO 45001 Manajemen K3
Selain itu, jangan lupakan soal K3. Alih daya berarti mengelola tenaga kerja dalam jumlah yang tidak sedikit, tentu ada risiko kecelakaan kerja yang bisa terjadi kapan pun dan di mana pun.
Oleh karena itu, penerapan standar ISO 45001 (yang dulunya disebut sebagai OHSAS 18001) bisa memberikan solusi yang tepat untuk mencegah terjadinya kecelakaan di tempat kerja, meminimalisir kerugian, dan tetap menjaga kesejahteraan para pekerja.
Selebihnya, perusahaan bisa menyesuaikan dengan kebutuhan. Anda bisa juga menerapkan ISO 14001 sistem manajemen lingkungan, dan standar ISO lainnya.
Manfaat yang Bisa Didapatkan dengan Penerapan ISO Outsourcing
Dengan melakukan sertifikasi ISO perusahaan outsourcing, ada banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan.
Meskipun tidak semuanya bisa dirasakan dengan cepat, melainkan lebih ke pengaruh untuk beberapa tahun mendatang. Berikut ini penjelasannya:
1. Meningkatkan Kualitas Tenaga Kerja Outsourcing
Persaingan di dunia outsourcing tidak kalah ketat. Untuk memastikan Anda terus dipilih oleh klien dan perusahaan besar, maka Anda perlu mengimbanginya dengan peningkatan kualitas pekerja.
Seperti yang sudah kami singgung sebelumnya, sertifikasi ISO 9001 bisa membantu perusahaan Anda untuk mencapai tujuan tersebut.
Dengan menerapkan standar yang tepat, kesadaran dan kepatuhan yang terus ditingkatkan maka secara bertahap kualitas tenaga kerja akan meningkat.
2. Mengurangi Risiko Kecelakaan di Tempat Kerja
Meskipun perusahaan Anda mungkin sudah mempunyai SOP sendiri. Dengan penerapan ISO 45001, maka segala risiko yang berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja bisa diminimalisir dengan lebih baik.
Regulasi yang tepat, pengawasan yang ketat membuat tenaga kerja bisa menjalankan tugasnya tanpa mengabaikan pentingnya K3. Secara tidak langsung ini juga membuktikan bahwa Anda adalah perusahaan outsourcing yang profesional.
3. Membuktikan Kredibilitas dan Keahlian
Sebelum dipanggil oleh perusahaan, jasa outsourcing biasanya perlu melakukan presentasi atau minimal menunjukkan company profile mereka sebagai referensi mengenai kualitas layanan, pengalaman, dan latar belakang.
Apabila Anda mampu mencantumkan sertifikat ISO di company profile, tentunya ini menjadi nilai tambah tersendiri. Terutama untuk perusahaan-perusahaan besar, biasanya mereka sangat mempertimbangkan jasa outsourcing yang sudah bersertifikasi.
Jadi, singkatnya kredibilitas dan keahlian dibuktikan secara valid bukan hanya klaim semata.
Bagaimana Memulai Sertifikasi ISO untuk Usaha Outsourcing?
Bagi Anda yang ingin memulai sertifikasi ISO, maka bisa menghubungi Jasaiso.id. Kami adalah perusahaan yang sudah berpengalaman cukup lama di bidang ini.
Dikenal dengan nama PT Smart Sertifikasi Indonesia, kami sudah membantu puluhan perusahaan menyelesaikan setiap tahap sertifikasi ISO termasuk untuk usaha outsourcing.
Mengapa memilih kami?
- Biaya yang lebih kompetitif
- Berpengalaman puluhan tahun di bidangnya
- Konsultan profesional dan kompeten
- Free konsultasi
- Bisa membantu proses sertifikasi ISO 9001, ISO 45001, ISO 27001, dan lain sebagainya
- Memiliki izin usaha yang lengkap sudah terdaftar di pemerintah
Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap seputar jasa sertifikasi ISO perusahaan outsourcing, silakan bisa menghubungi kami.